35 research outputs found
Building XML-based Website Using eXist Native XML Database Platform
As volumes of XML data grow, we need to store them in
effective way. One solution to it is in native XML database.
This paper presents an exploration and implementation
of XML document retrieval using native XML database
tool:eXist. Before we exploit some functionality it has, we
build a simple wrapper tool to extract information from
HTML to XML. After we have XML document, we begin our
experiment to build simple site. The site is developed under
eXist platform to make use all of eXist ability and also to
implement some of XML-related technology functionality.
The main purpose of this paper is to demonstrate eXist as
native XML database platform and recommend XML as
database format
Application of Web Server Benchmark using Erlang/OTP RII and Linux
As the web grows and the amount of traffics on the
web server increase, problems related to performance begin to
appear. Some of the problems, such as the number of users that
can access the server simultaneously, the number of requests that
can be handled by the server per second (requests per second) to
bandwidth consumption and hardware utilization like memories
and CPU. To give better quality of service (QoS), web hosting
providers and also the system administrators and network
administrators who manage the server need a benchmark
application to measure the capabilities of their servers. Later, the
application intends to work under Linux/Unix - like platforms
and built using ErlanglOTP RI] as a concurrent oriented
language under Fedora Core Linux 5.0. It is divided into two
main parts, the controller section and the launcher section.
Controller is the core of the application. It has several duties,
such as read the benchmark scenario file, con figure the program
based on the scenario, initialize the launcher section, gather the
benchmark results from local and remote Erlang node where the
launcher runs and write them in a log file (later the log file will be
used to generate a report page for the sysadmin). Controller also
has function as a timer which act as timing for user inters arrival
to the server. Launcher generates a number of users based on the
scenario, initialize them and start the benchmark by sending
requests to the web server. The clients also gather the benchmark
result and send them to the controller
PENDEKATAN AGEN DALAM SPESIFIKASI WEBXML PADA IMPLEMENTASI E-BISNIS
Pertukaran data dalam konsep bisnis to bisnis (B2B) dewasa ini sedang dikembangkan sebagai salah satu persiapan implementasi dalam e-government. Kolaborasi B2B terdiri dari pertukaran dokumen dan interaksi dalam organisasi. Pertukaran tersebut membutuhkan suatu model transaksi yang handal, terlindungi, aman dan mengikuti bentuk yang standar sehingga proses bisnis dapat berjalan dengan lancar. Kebutuhan standarisasi sudah diakomodir dengan membentuk ebXML. Dalam tulisan ini dipaparkan tentang kerangka kerja (framework) pendekatan berbasis agen menggunakan spesifikasi ebXML untuk B2B E-commerce. Pendekatan berbasis agen ini ditujukan untuk pemrosesan pada sisi client. Dalam hal ini pemanfaatan teknologi agen untuk meningkatkan fleksibilitas dengan mendistribusikan kompleksitas masalah entitas kooperatif dan intelijen yang ada pada suatu agen. Selain itu juga mobilitas agen dapat memberikan layanan yang lebih cepat.Kata kunci : ebXML, XML, eCommerce, Age
Bird Biodiversity Information System in Indonesia
Web technology has developed rapidly, began with Web 1.0, until the latest Web 3.0. The concept of Web 3.0 is more focused on semantic web which refers to the ability of computers application to understand human language better, not only the standard language of the users but also to more complex language.
Biodiversity is being intensively discussed by researchers in the world due to climate change in earth. These
researchers need data from various parties regarding the biodiversity, in this case is about birds, to be able
to anticipate many bird conservation problems due to changes in the earth conditions. But often, a variety
information on bird biodiversity web generally only serve as information and does not provide data that can
be exploited by others.
This Bird Biodiversity Information System based on Semantic Web not only has function to entry new bird
data, but also able to convert the data into RDF (Resource Description Framework) form and shows the results
of queries based on the keyword given by user. RDF is a language for processing metadata, where metadata
can be encoded, exchanged and used in the web. This system is made by using combination of software that
supports the development of a dynamic and interactive website which is PHP, MySQL, RDF API for PHP and
Apache Server
PEMODELAN 3 DIMENSI MOBIL RUSAK, MENARA PENGAWAS, BANGKU DAN SENJATA PADA APLIKASI GAME âDâCRIME OF METROPOLISâ
Skripsi ini, membahas tentang bagaimana Pemodelan 3 Dimensi Mobil Rusak,
Menara Pengawas, Bangku dan Senjata Pada Aplikasi Game âDâCrime of
Metropolisâ dengan menggunakan aplikasi DXStudio dan 3DSMax. Model-model
dikembangkan menggunakan aplikasi 3DSMax yang mana untuk pembuatan
objek mobil rusak menggunakan objek box dengan bentuk mengikuti sketsa yang
sudah ada. Untuk tingkat kerusakan pada model mobil rusak terdapat pada ban
mobil yang hanya terdapat velgnya saja, lampu-lampu mobil dan kaca mobil yang
pecah (tanpa kaca), dan atap mobil yang penyok pada sisi tengah dan penyangga
tiap-tiap atapnya. Untuk teksturnya model mobil rusak ini menggunakan tekstur
berwarna coklat muda seperti abis terbakar pada setiap poligon bodi mobil
SISTEM MOBILE AGENT DALAM KOMPUTASI GRID
Pandangan komputasi memproyeksikan sebanyak dengan menggunakan banyak
komputer telah ada disekitar kita. Lingkungan komputasi yang tersebar akan
menyokong manusia dalam mlakukan aktivitas setiap hari mereka di cara yang tak
menyolok. Mobile agent dapat menjadi sebuah alat dalam memenuhi kebutuhuan
komputasi manusia, karena pada dasarnya mobilitas penggunaan komputer sebagai
media komputasi merupakan sebuah sistem alami yang sudah terbentuk dengan
sendirinya walaupun belum saling terhubung. Dengan adanya mobile agent setiap
sistem yang ada dapat saling berinteraksi dan saling berhubungan. Akan tetapi
dalam mobile agent diperlukan bandwith serta kapasitas yang besar untuk
mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan, karena mobile agent tidak
terbatas pada satu sistem melainkan dapat bergerak dari satu sistem ke sistem yang
lain. Walaupun manusia telah memiliki sebuah supercomputer dengan kapasitasnya
yang besar, hal ini dirasa masih belum mencukupi untuk melakukan proses
komputasi dengan skala besar atau dalam penggunaan mobile agent. Lalu, adakah
solusi untuk masalah tersebut? Perkembangan kecepatan prosesor yang berkembang
sesuai dengan hukum Moore, yaitu menjelaskan bahwa pertumbuhan kecepatan
perhitungan mikroprosesor mengikuti rumusan eksponensial. Meskipun demikian,
bandwith jaringan komputer berkembang jauh lebih pesat dibandingkan dengan
pertumbuhan kecepatan prosesor itu sendiri. Dengan cepatnya jalur komunikasi ini
membuka peluang untuk menggabungkan kekuatan komputasi dari sumber-sumber
komputasi yang terpisah. Perkembangan ini memungkinkan skala komputasi
terdistribusi ditingkatkan lebih jauh lagi secara geografis, melintasi batas-batas
domain administrasi yang sudah ada. Manusia akan selalu mencari solusi yang lebih
efisien untuk memecahkan masalahnya. Untuk mengatasi permasalahan tersebut,
komputasi grid (Grid computing) dapat menjadi solusi yang tepat. Pada dasarnya
komputasi grid adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer
yang terdistribusi dan terpisah secara geografis untuk memecahkan persoalan
komputasi dalam skala besar serta. Sehingga komputasi grid dapat mengatasi
kendala yang terdapat pada mobile agent. Dalam penulisan ini, kami akan
membahas mengenai perkembangan sistem mobile agent dalam komputasi grid
karena keduanya dianggap dapat saling melengkapi dalam menyelesaikan masalah
komputasi tingkat tinggi
Pembuatan Model 3D Karakter Manusia pada Game âCrime of Metropolisâ
Penulisan ini membahas mengenai Pembuatan Model 3D Karakter Manusia pada
Game 3 Dimensi âCrime of Metropolisâ. Namun, pembahasannya dibatasi hanya
pada pembuatan model 3D karakter manusia dan pemberian tekstur pada model
3D tersebut.
Implementasi Model 3 Dimensi ini dibuat dengan menggunakan
perangkat lunak 3DS Max dengan menggunakan Teknik low poly modelling yaitu
pada saat membuat objek 3D, poligon dibentuk dari suatu line yang telah di Edit
sehingga poligon tersebut menjadi sebuah karakter manusia dan pemberian
material atau tekstur pun menggunakan teknik UVW Unwarp yang dilakukan
dengan membuatan pemetaan pada objek 3D
APLIKASI REKONSTRUKSI OBJEK 3D DARI KUMPULAN GAMBAR 2D DENGAN ALGORITMA GENERALIZED VOXEL COLORING
Di era yang modern ini, informasi sangat dibutuhkan, baik di bidang pendidikan, industri, kesehatan, perdagangan dan keamanan. Karena begitu pentingnya sebuah informasi, data yang diproses untuk dijadikan informasi pun menjadi lebih beragam. Tidak hanya data berupa huruf, angka dan suara, kini data berbentuk citra (gambar) juga sangat dibutuhkan sebagai bahan keakuratan sebuah informasi. Terdapat beberapa metode dalam pemodelan 3D seperti Polygonal Modeling, NURBS Modeling, Digital Sculpting, Image Based Modeling dan 3D Scanner. Berdasarkan latar belakang tersebut maka dibuat sebuah aplikasi yang dapat merekonstruksi objek 3D dari kumpulan gambar 2D yang diambil dari berbagai sudut pengambilan dengan menggunakan algoritma Generalized Voxel Coloring. Kata Kunci : GVC, Rekonstruksi 3D, Voxel
IMPLEMENTASI METODE PENGARUH AREA UNTUK PERHITUNGAN CADANGAN BIJIH NIKEL
Perhitungan persediaan bahan yang berada di dalam tanah memerlukan suatu me/ode perhitungandengan keakurasian yang tinggi sehingga dapat lebih akurat dalam memperkirakan persiapankegialan eksploatasinya. Kebutuhan alat yang dapat menghitung dengan lebih keakurasian tersebutdapat disediakan dengan menggunakan aptikasi perhitungan cadangan material. Tulisan inimembahas tentang proses perhitungan perkiraan cadangan khususnya untuk komoditi Nikel denganmetode luas pengaruh. Metode ini melakukan perhitungan cadangan bijih nikel melalui penyesuaianformat data hasil analisis dari lapangan (analisa eksplorasi data) dan mengelompokkan spesifikasibijih nikel dengan sistem zonasi. Selanjutnya dilakukan perhitung masing-masing hasilpengelompokan tersebut dengan cara mengkompositkan masing-masing titik berdasarkankarakteristik yang telah dideklarasikan. Proses terakhir adalah menghitung total nilai volume dantonase dari cadangan. Percobaan telah dilakukan menggunakan basis data bor denganmembandingkan proses perhitungan dengan aplikasi Datamine dan menghasilkan nilai hasilperhitungan yang berbeda hanya 0.03% dan efisiensi waktu yang sangat signifikan yaitu 1 jam(proses dilakukan pada aplikasi yang dibuat berbanding 1 bulan (proses dilakukan pada aplikasiDatamine). Sistem ini diharapkan mampu memberikan informasi cadangan dari basis data hasilanalisa.Kata kunci: cadangan nikel, ketelilian, pengaruh are